Pustarhut Raih Golden Award dalam Photo Contest AFoCO
Seoul (31 Okt)- Penghargaan Golden Award diberikan kepada Pusat Standardisasi Instrumen Pengelolaan Hutan Berkelanjutan (Pustarhut) sebagai juara pertama kompetisi foto yang diselenggarakan oleh Asian Forest Cooperation Organization (AFoCO). Kompetisi yang diselenggarakan di Bangkok pada September 2024 yang lalu, diikuti oleh 16 negara anggota AFoCO dengan lebih dari 30 foto hasil kerjasama AFoCO.
Pustarhut mengangkat tema foto hasil kegiatan kerja sama Innovative Solutions for Climate Change and Biodiversity Landscape Strategy to Support SDGs in Indonesia di KPH Bulusaraung. Foto menunjukkan peran perempuan dalam pemeliharaan tanaman pada hutan pinus bekas terbakar yang diberi tajuk Watering and Growing New Green Hope among the Burnt Fire Stumps.
“Foto ini tidak sekedar memberikan ilustrasi visual, tapi menyampaikan pesan penting bahwa keberhasilan dalam rehabilitasi memerlukan peran multipihak diantaranya melalui pengarusutamaan gender” terang Kepala Pustarhut, Wening Sri Wulandari.
Foto tersebut berhasil menarik perhatian banyak pihak, yang dibuktikan dengan raihan voting terbanyak serta memperoleh nilai tertinggi dalam peniliaian yang dilakukan oleh Sekretariat AFoCO, terutama dalam aspek keterlibatan masyarakat yang sangat mendukung program rehabilitasi hutan.
Penghargaan Golden Award diberikan langsung oleh Direktur Eksekutif AFoCO, Park Chongho kepada Kepala Pustarhut Wening Sri Wulandari dalam pertemuan ke-11 Assembly of AFoCO di Seoul (31/10).
"Saya memberikan apresiasi yang sangat besar kepada Indonesia atas keberhasilan ini", kata Park Chongho dalam penyerahan anugerah.
Wening juga menyampaikan kebanggaan atas penghargaan tersebut. "Ini membuktikan kerja keras dan ketekunan serta hasil kolaborasi yang baik Pustarhut sebagai Implementing Agency dengan berbagai pihak sehingga Indonesia dapat meraih penghargaan ini", ujarnya.
Diinformasikan bahwa kegiatan kerjasama Pustahut dengan AFoCO dalam kegiatan AFoCO Project 023/2021 dilakukan untuk memberikan solusi inovatif pengelolaan hutan di tiga Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bulusaraung, KPH Ampang Plampang dan KPH Minas Tahura menuju pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).
Penulis: Ayun Windyoningrum
Penanggungjawab: Wening Sri Wulandari