Bangun Sistem Informasi WMC: Langkah Strategis Indonesia Menuju Pusat Mangrove Dunia

SHARE

Jakarta, 20 Desember 2024 – Sistem Informasi World Mangrove Center (WMC) merupakan upaya untuk mengelola data dan infromasi pengelolaan mangrove dengan menggunakan platform digital yang dinamis dan terintegrasi. Sistem informasi WMC sebagai salah satu inisiatif strategis Indonesia dalam pengelolaan mangrove, dengan modalitas besar yang dimiliki Indonesia.

Indonesia terus menunjukkan komitmen kuat dalam pengelolaan mangrove melalui berbagai program konservasi, restorasi, dan rehabilitasi.

 

Dengan kerja sama dengan Pemerintah Jerman melalui Forest Programme VI: Protection of Mangrove Forest melalui KfW, Pustarhut selaku Project Executing Agency telah mengembangkan sistem informasi WMC sebagai sarana untuk memudahkan pertukaran, akses dan mendokumentasikan pengetahuan dan informasi terkait mangrove. Sistem ini dirancang sebagai hub internasional untuk data, informasi, dan pertukaran praktik terbaik pengelolaan mangrove. Melalui sistem ini, dunia dapat memperoleh berbagai informasi tentang luasan dan lokasi mangrove, keberadaan flora dan fauna, best practices pengelolaan mangrove, pengembangan hasil hutan bukan kayu, kebijakan, standar, pedoman, dan informasi ilmiah lainnya.

 

Aryani, Kepala Bidang Perumusan dan Penilaian Kesesuaian Standar Instrumen menjelaskan bahwa sistem informasi WMC juga menyajikan informasi program-program pengelolaan mangrove existing dan rencana program pengelolaan mangrove kedepan yang memerlukan dukungan para pihak dan potensi kerja sama.

“Sistem informasi WMC juga mendokumentasikan kegiatan-kegiatan kerja sama dalam pengelolaan mangrove” tambahnya.

 

Kepala Pustarhut, Wening Sri Wulandari menguatkan bahwa Sistem informasi WMC ini sangat strategis, memiliki potensi yang besar untuk menjadi pusat perhatian dunia dalam pengelolaan data, best practices dan pengembangan kerja sama mangrove.

“Sistem informasi WMC ini bersifat dinamis, dalam arti akan terus diperbaharui dan dilengkapi dengan cakupan data dan informasi yang lebih luas, tidak hanya dari Indonesia namun dari berbagai negara di dunia” lanjutnya.

Informasi WMC juga dirancang terhubung dengan sistem informasi terkait, termasuk mengalokasikan jendela secara khusus untuk informasi dari World Mangrove Center Bali Grand Forest Park yang merupakan contoh aksi Indonesia dalam pengelolaan mangrove, melalui kerja sama dengan negara mitra. Data dan informasi dalam sistem informasi WMC akan terus berkembang, dilengkapi, dan diperbarui sesuai dengan perkembangan terkini.

Sistem informasi World Mangrove Center ini secara resmi diperkenalkan kepada publik melalui soft launching ynag digelar pada 20 Desember 2024 di Jakarta***

 

Penanggung Jawab Berita : Dr. Wening Sri Wulandari

Kontributor Berita : Tipuk Purwandari, S.Kom, M.Sc.